Fenomena getaran bebas teredam dengan getaran satu derajat kebebasan ini diuji di Laboratorium FenomenaDasar Mesin dengan memanfaatkan alat uji getaran Sanderson (Sanderson Simple Vibration Aparatus). Pengujiandilakukan dengan mengganti peredam zalir yaitu SAE 20, SAE 40 dan SAE 90, serta mengganti jumlah putaran katup(dashpot) untuk menghasilkan osilasi pada alat uji yang ditunjukkan dengan grafik gelombang sinusoidal di plotteralat uji.Data yang didapatkan berupa data amplitudo getaran terhadap waktu. Dipilih dua amplitudo X1 dan X2 yangberurutan sehingga didapatkan besaran-besaran yang mempunyai hubungan dengan fenomena getaran bebas teredamyaitu pengurangan logaritmik (ï¤), rasio peredaman (ïº) dan konstanta peredaman (c). Dengan melakukan analisa datasecara grafik dan matematik diperoleh kesimpulan semakin besar putaran katup memberikan efek peredaman yangmenurun dan peredam zalir yang memberikan efek peredaman dari yang terbesar secara berturut-turut SAE 40, SAE90 dan SAE 20.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2001