Asas: Jurnal Sastra
Vol 7, No 2 (2018): ASAS : Jurnal Sastra

Makna Pupuh (tembang) dalam Tradisi Ritual Sandingan Masyarakat Jawa Kabupaten Kediri

Dhea Istiqomah (Unknown)
Dian Agung Isnanto (Unknown)



Article Info

Publish Date
25 Jun 2018

Abstract

 AbstrakTradisi ritual Sandingan merupakan salah satu  kebudayaan yang ada di Indonesia dan dilakukan oleh masyarakat Jawa. Pada ritual Sandingan terdapat Pupuh (tembang) yang dilantunkan sebagai alat komunikasi dan pengingat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membedah makna Pupuh (tembang) yang terdapat dalam tradisi ritual Sandingan. Penelitian ini penting dilakukan  sebab Pupuh (tembang) dalam tradisi ritual Sandingan memiliki makna yang bermanfaat bagi pembaca serta dalam rangka melestarikan tradisi ritual masyarakat Jawa. Metode yang digunakan ialah desktiptif kualitatif dan pendekatan yang digunakan peneliti dalam penelitian ini ialah pendekatan semiotik dengan memanfaatkan teori Roland Barthes. Data dalam penelitian ini berupa diksi Jawa yang dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia, sumber data penelitian ini adalah  hasil penuturan seorang informan yang diprediksi memahami tradisi ritual Sandingan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis dalam penelitian ini adalah teknik wawancara, mekanisme analisis menggunakan analisi isi. Pengecekan keabsaan data peneliti menggunakan teknik diskusi dengan ahli dan teman sejawat. Hasil dari penelitian ini menunjukan Pupuh (tembang) yang ada pada tradisi ritual Sandingan dan terdiri dari sepuluh bait, yang mana setiap baitnya memiliki berbagai kandungan manfaat sebagai pendoman hidup manusia.Kata Kunci: tradisi, pupuh (tembang), makna, Jawa

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

ajs

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Jurnal Asas:Jurnal Sastra merupakan jurnal yang menerbitkan artikel mengenai pendidikan, bahasa dan sastra Indonesia. Jurnal ini juga dihadirkan untuk mendukung pengembangan akademika di Jurusan Bahasa, sastra Indonesia. Jurnal ini terbit sebanyak empat kali dalam setahun pada bulan April, Juni, ...