Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh dari sumber konflikpekerjaan-keluarga  dan pengaturan jam kerja fleksibel pada capaian pekerjaan pada profesi akuntan. Konflik  pekerj aan keluarga didefinisikan sebagai suatu bentuk konflik peran yang dikarakteristikkan  dengan adanya ketidakselarasan antara tanggung j awab di rumah dan tanggung j awab di tempat  kerja. Auditor sebagai boundary spanner memiliki potensi konflik dan ketidakjelasan peran  yang tinggi, dan merupakan profesi yang rentan akan kondisi konflik pekerj aan-keluarga. Studi  terdahulu telah menemukan hubungan negatif antara konflikpekerjaan-keluarga dengan kepuasan  kerja auditor. Penggunaan p engaturan j am kerja fleksibel pada karyawan KantorAkuntan Publik (KAP) diharapkan dapat meningkatkan kepuasan kerja dan memperkuat keinginannya untuk  tetap tinggal di perusahaan. Penelitian ini menggunakan mahasiswa Si di Yogyakarta sebagai  partisipan dalam desain eksperimen 2 x 2 between subject. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada kepuasan kerja dan keinginan untuk  keluar dari pekerjaan antara sumber konflikpekerjaan-keluarga dengan pengaturan jam kerja  f l eksibel dan tanpa pengaturan j am kerja fleksibel. Kata kunci: konflikpekerjaan-keluarga, kepuasan kerja, keinginan untuk keluar, pengaturan  jam kerja fleksibel 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2011