Jurnal Ilmu Pertanian KULTIVAR
Vol 5, No 2 (2011)

Potensi Rhizobium dan Pupuk Urea untuk Meningkatkan Produksi Kedelai (Glycine max L.) pada Lahan Bekas Sawah

Nanda Mayani (Unknown)
Hapsoh Hapsoh (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Feb 2013

Abstract

Penelitian bertujuan untuk  mengetahui potensi Rhizobium asal lahan bekas sawah untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai. Penelitian ini dilaksanakan di lahan bekas sawah Desa Meunasah Alue Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe propinsi Aceh, dari bulan Maret sampai dengan bulan Juli 2011. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah Rhizobium yang terdiri atas tiga taraf dosis yaitu : Tanpa Rhizobium, Rhizobium Indigenous, dan Rhizobium Introduksi. Faktor kedua adalah nitrogen (N) yang terdiri atas: Tanpa pemberian N, pemberian N 25 kg/ha, dan Pemberian N 50 kg/ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi Rhizobium nyata meningkatkan produksi yaitu  bobot kering biji per plot dan bobot 100 biji dimana bobot biji kering dan bobot 100 biji tertinggi diperoleh pada aplikasi Rhizobium Indigenous. Aplikasi dosis Nitrogen meningkatkan produksi dan memberikan pengaruh yang nyata yaitu untuk bobot biji kering per plot tertinggi dicapai pada aplikasi dosis nitrogen sebanyak 25 kg/ha. Kata Kunci: kedelai, Rhizobium, pupuk urea,  lahan bekas sawah.

Copyrights © 2011