ABSTRAK Daerah end block atau Anchorage zone memiliki konsentrasi tegangan yang sangat tinggi dan sangat berpotensi terjadinya bahaya retak. Diperluakan analisa khusus pada penulangan ujung balok untuk memikul gaya pencar (bursting), belah dan pecah (spalling) yang timbul akibat pengangkuran tendon. Tendon yang ditinjau merupakan tendon lurus dan tendon melengkung (drapped). Untuk mengukur tegangan-tegangan yang cukup rumit, metode analisis linear yang diberikan oleh Guyon, Magnel, dan Zeilensky dan Roe cukup dapat digunakan untuk memahami tingkat tegangan yang terjadi pada end block. Namun, metode-metode seperti diberikan T.Y Lin dan SNI dapat memberikan desain yang lebih aktual. Penulangan pada landasan ujung berdasarkan PCI girder turut memperkuat perencanaan tulangan geser pada variasi ujung solid maupun dapped. Pada pengaplikasiannya T.Y Lin dapat memberikan jumlah tulangan geser yang lebih efisien dibandingkan metode SNI (strut and tie), Penulangan pada landasan berujung Dapped juga memerlukan tulangan yang lebih rumit dibandingkan ujung solid. Penulangan geser pada landasan ini merupakan penjumlahan gaya lintang akibat pembebanan total ditambah gaya proyeksi kabel prategang terhadap arah sumbu Y vertical. Kata Kunci : endblock, Tulangan geser, Tendon melengkung, Tendon lurus, ujung solid, dapped end, Magnel, Guyon, Zielinsky and Rowe, Strut and Tie, T.Y lin, PCI girder
Copyrights © 2018