Jurnal Prestasi Olahraga
Vol 1, No 1 (2017): Volume 1 edisi Yudisium

PROFIL KONDISI FISIK DOMINAN PADA ATLET GULAT PUSLATCAB SURABAYA WRESTLING CLUB KATEGORI GAYA BEBAS PUTRA YUNIOR USIA 17-20 TAHUN DI SURABAYA

DEBBY SETIAWATI, PERDANI (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Jun 2017

Abstract

Secara terminology kondisi fisik berarti keadaan fisik. Keadaan tersebut bisa meliputi sebelum (kemampuan awal), pada saat dan setelah mengalami suatu proses latihan. Kegiatan olahraga pada dasarnya adalah kegiatan yang melibatkan unsure fisik dan mental dari manusia sebagai unsure pelaksana yang dapat memberikan manfaat bagi manusia itu sendiri maupun untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Prawirasaputra (1993:2) menyebutkan bahwa komponen kondisi fisik pada cabang olahraga gulat yang dominan membutuhkan komponen fisik power lengan, power tungkai, kelentukan, keseimbangan, kecepatan dan daya tahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan bukti data ilmiah tentang keadaan atlet terutama pada komponen fisik dominan cabang olahraga gulat sehingga baik para atlet, orang tua maupun pelatih memperoleh acuan untuk pembuatan program latihan serta pengembangan prestasi atlet baik saat latihan maupun saat bertanding. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan  menggunakan metode pendekatan deskriptif karena mencari data kemudian mengolahnya dengan cara mendeskripsikan. Untuk memperoleh data komponen fisik dominan cabang olahraga gulat maka akan dilakukan tes dan pengukuran sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP), komponen fisik power lengan menggunakan medicine gym ball, komponen fisik power tungkai menggunakan vertical jump, komponen fisik kelentukan menggunakan standing trunkflexion, komponen fisik keseimbangan menggunakan balance beam, komponen fisik kecepatan menggunakan tes lari 30 meter, komponen fisik daya tahan menggunakan tes MFT. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa komponen power lengan atlet gulat Surabaya Wrestling Club termasuk dalam kategori baik, komponen power tungkai atlet gulat Surabaya Wrestling Club termasuk dalam kategori cukup, komponen kelentukan atlet gulat Surabaya Wrestling Club termasuk dalam kategori baik, komponen keseimbangan atlet gulat Surabaya Wrestling Club termasuk dalam kategori cukup, komponen kecepatan atlet gulat Surabaya Wrestling Club termasuk dalam kategori kurang, dan komponen daya tahan atlet gulat Surabaya Wrestling Club termasuk dalam kategori cukup.     Kesimpulan dari penelitian ini secara umum kemampuan kondisi fisik atlet gulat Surabaya Wrestling Club masuk dalam kategori cukup dan kemampuan paling rendah dari kelima komponen fisik utama adalah kecepatan.   Kata kunci : Gulat, Kondisifisik, Atlet. 

Copyrights © 2017