Farmaka
Vol 16, No 2 (2018): Suplemen Agustus

REVIEW ARTIKEL: TINJAUAN AKTIVITAS FARMAKOLOGI EKSTRAK DAUN SALAM (Syzygium polyanthum (Wight.) Walp)

PUTY PRIANTI NOVIRA (260110150017)
Ellin Febrina (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Aug 2018

Abstract

Obat herbal telah banyak digunakan dan dipercaya oleh masyarakat. Salah satu tumbuhan yang sering digunakan sebagai obat herbal adalah daun salam. Daun salam memiliki banyak aktivitas farmakologi terutama jika berada dalam bentuk ekstraknya. Aktivitas farmakologi daun salam diantaranya antijamur, antibakteri, antimalaria, antidiare, antiinflamasi, antioksidan, antikolesterol, antidiabetes, dan antihiperurisemia, serta dapat digunakan sebagai penghambat pembentukan plak dan karies pada gigi. Kandungan utama daun salam adalah flavonoid. Pelarut yang paling banyak digunakan sebagai pelarut ekstrak daun salam yaitu etanol, air dan metanol. Pada review ini, pencarian data primer dilakukan dengan secara online, berupa jurnal nasional maupun jurnal internasional, buku maupun ebook. Hasil yang didapatkan dari beberapa jurnal dan sumber lainnya dapat diketahui berbagai macam aktivitas farmakologi dari ekstrak daun salam.Kata kunci: Aktivitas Farmakologi, Ekstrak, Daun Salam, Syzygium polyanthum

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

farmaka

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Health Professions Immunology & microbiology Materials Science & Nanotechnology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Farmaka is replacement for Pharmaceutical Bulletin, published since 1991, with a frequency of four times a year. Editors accept scholarly works of research results and literature review which was closely related to the science, pharmaceutical technology and ...