Perilaku menyontek Cheathing is “ to act dishonestly or unfairly in order to win someprofit or advantage†yang artinya melakukan ketidakjujuran dalam rangka meraihkeuntungan. Untuk tidak melakukan tindakan yang buruk seperti perilaku menyontek dibutuhkan tingkat self-efficacy yang tinggi, apabila merasa yakin dengan kemampuan yangada di dalam dirinya maka seseorang tersebut akan melakukan tindakan yang baik dantindakan yang tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan antaratingkat self-efficacy dengan perilaku menyontek pada mahasiswa di UniversitasMuhammadiyah Gresik. Berdasarkan pendekatannya termasuk dalam penelitian kuantitatif.Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa aktif UniversitasMuhammadiyah Gresik semester genap 2013-2014. Metode pengumpulan data variabel (X)kuisioner tersebut disusun dengan menyediakan 5 alternatif jawaban, yaitu SS (SangatSesuai), S (Sesuai), CS (Cukup Sesuai), TS (Tidak Sesuai), STS (Sangat Tidak Sesuai). Untukvariabel (Y) kuisioner tersebut disusun dengan menyediakan 5 alternatif jawaban, yaitu SS(Sangat Sering), S (Sering), CS (Cukup Sering), TS (Tidak Sering), STS (Sangat TidakSering). Untuk menguji validitas skala menggunakan validitas isi (Content Validity).Reliabilitas diuji dengan menggunakan teknik Alpha Cronbach dan perhitungannyamenggunakan program SPSS 15.0 for Windows. Data kedua variabel diolah denganmenggunakan teknik korelasi Product Moment dengan taraf signifikansi 5 %. Hasilpenelitian menunjukkan r hitung = -0,820 lebih besar daripada r tabel yaitu sebesar 0,113yang berarti signifikan. Berdasarkan analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa adahubungan tingkat self-efficacy dengan perilaku menyontek pada mahasiswa di UniversitasMuhammadiyah Gresik .
Copyrights © 2015