Metode peramalan adalah cara memperkirakan secara kuantitatif apa yang akan terjadi pada masa depanberdasarkan data yang relevan pada masa lalu. Maka metode peramalan ini digunakan dalam peramalan yangobyektif sebagaimana yang dapat dilakukan pada suatu perusahaan telekomunikasi untuk meramalkan penjualanproduknya. Dalam hal ini metode peramalan akan dikaji menggunakan data penjualan produk telekomunikasidari PT. Telkom, tbk Kandatel Sukabumi. Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah membandingkanmodel dari metode peramalan untuk memilih model yang sesuai dengan kriteria data penjualan produktelekomunikasi dari PT. Telkom, tbk Kandatel Sukabumi. Data yang digunakan diberi kategori sesuai dengantinggi rendahnya harga, pulsa lokal dan paket data, kategori tersebut yaitu V5, V10, V25 dan V50. Model darimetode peramalan yang digunakan diantaranya Moving Average, Exponential Smoothing, Linear Regressiondan Constant Forecasting. Model-model tersebut diuji ukuran kesalahannya untuk mengetahui model peramalanyang sesuai dengan kriteria data. Ukuran kesalahan peramalan yang digunakan adalah MAD (Mean AbsoluteDeviation), MSE (Mean Squared Error) dan MAPE (Mean Absolute Percentage Error). Terdapat 2 kelompokpengujian peramalan yang pertama adalah V5 dan V10, kelompok pengujian kedua adalah V25 dan V50.Pengelompokkan ini dilihat dari hasil analisis keragaman data menggunakan ANOVA. Berdasarkan hasilanalisis dengan bantuan software SPSS dan FOM for windows diperoleh model yang sesuai untuk meramalkansuatu penjualan produk kelompok pengujian pertama V5 dan V10 adalah exponential smoothing karenamemiliki tingkat error lebih kecil dari moving average. Sedangkan model yang cocok untuk kelompok pengujianV25 dan V50 adalah contstant forecasting karena nilai MAD dan MSE lebih kecil dari linear regression.
Copyrights © 2018