Penelitian tentang analisis tingkat kekeringan di Provinsi Kalimantan Barat telah dilakukan menggunakan metode Standardized Precipitation Index (SPI). Penelitian ini menggunakan data curah hujan selama 32 tahun (1985-2016) dari European Centre for Medium-range Weather Forecast (ECMWF). Curah hujan menjadi satu-satunya parameter masukan dalam metode Standardized Precipitation Index (SPI), sehingga tingkat kekeringan yang dikaji hanya dipengaruhi oleh peningkatan dan penurunan jumlah curah hujan. Dari analisa yang dilakukan selama periode 32 tahun, kekeringan terparah terjadi pada tahun 2014 di daerah Kabupaten Ketapang, 2015 di daerah Kabupaten Ketapang dan 2016 di daerah Kabupaten Sambas.Kata Kunci : Kekeringan, Curah Hujan, SPI
Copyrights © 2019