Kemiskinan masih menjadi salah satu persoalan serius di Indonesia walaupun angka kemiskinan cenderung menurun dari 39 juta pada tahun 2006 menjadi 33 juta atau 15.5 % pada tahun 2008. Bagian terbesar dari penduduk miskin itu adalah petani, khususnya petani tanaman pangan. Di Maluku, angka kemiskinan hampir dua kali lipat dibanding angka kemiskinan nasional yakni sekitar 29 %. Data penelitian telah dikumpulkan dari sejumlah rumah tangga petani melalui survai dan kelompok diskusi fokus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani miskin yang aktif secara ekonomi tersebar di pulau-pulau kecil. Mereka memiliki pola usahatani subsisten dan berpendapatan rendah serta kurang mampu memenuhi kebutuhan dasar. Kajian ini merekomendasikan untuk mengentaskan kemiskinan melalui pengembangan agribisnis komoditi unggulan di tiap pulau yang didukung subsidi input produksi, fasilitasi akses terhadap pasar serta revitalisasi atau penguatan kapasitas kelembagaan kelompok produktif di pedesaan.
Copyrights © 2009