Sosiohumaniora
Vol 21, No 1 (2019): SOSIOHUMANIORA, MARET 2019

REPRESENTASI PERUBAHAN SOSIAL DALAM DESAIN KAUS OBLONG BANYUMASAN

Sulyana Dadan (Jurusan Sosiologi FISIP UNSOED)



Article Info

Publish Date
01 Apr 2019

Abstract

Kaus oblong Banyumasan sering menampilkan situasi dan isu aktual dalam setiap desainnya, seperti persoalan pendidikan, politik, budaya dan dinamika sosial kemasyarakatan yang terjadi di Banyumas. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana representasi perubahan sosial yang dapat terbaca dalam desain kaus oblong Banyumasan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan semiotik dari Rolland Barthes. Data penelitian berupa desain kaus oblong Banyumasan merk Dablongan Clothing. Data tersebut dianalisis melalui dua tahap penafsiran, dimana penafsiran makna tataran pertama selanjutnya dijadikan pijakan dalam menafsirkan makna tataran kedua. Hasil penelitian menunjukan, bahwa sebagian besar desain kaus oblong Banyumasan merupakan representasi sekaligus kritik terhadap perubahan sosial di Banyumas. Perubahan sosial yang dimaksud antara lain tentang penataan kota yang tidak humanis; perubahan masyarakat agrarais menjadi kota industri; dan gaya hidup masyarakat Banyumas yang adaptif terhadap modernitas dalam hal konsumsi makanan-makanan bergaya barat. 

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

sosiohumaniora

Publisher

Subject

Arts Humanities Economics, Econometrics & Finance Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

Jurnal Sosiohumaniora adalah jurnal berskala nasional yang mencakup kajian ilmu sosial dan humaniora. Jurnal ini menaruh perhatian pada persoalan gender, pemberdayaan masyarakat, lembaga dan administrasi publik, sistem pemerintahan lokal dan kesehatan masyarakat. Jurnal Sosiohumaniora akan ...