Merger dan/atau akuisisi merupakan salah satu bentuk strategi yang dilakukan perusahaan untuk dapat tetap eksis dan bertahan hidup pada era globalisasi perdagangan bebas yaitu Komunitas Ekonomi  ASEAN  2015.  Perubahan-perubahan  yang terjadi  setelah  bank melakukan  merger  dan akuisisi umumnya pada kinerja bank dan penampilan finansial. Reaksi pasar, berupa perbedaan harga saham terhadap terjadinya merger  dan/atau akuisisi bersifat informatif, maka  akan memengaruhi investor dalam pengambilan keputusan investasi. Kemudian dengan adanya perubahan-perubahan yang terjadi, maka investor akan menilai apakah dengan adanya informasi terjadinya merger dan akuisisi bank akan memengaruhi kemampuan faktor-faktor kinerja perbankan dalam memprediksi return saham. Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh LDR (Loan to Deposit Ratio), BO/PO (Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operasional), ROE (Return On Equity), dan Size terhadap return saham. Penelitian ini menggunakan sampel 10 bank yang telah melakukan merger dan/atau akuisisi dengan periode pengamatan 5 tahun sebelum dan sesudah proses merger dan/atau akuisisi, sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan, data diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis regresi berganda dengan tingkat signifikansi 5%, dapat disimpulkan bahwa secara parsial LDR, BOPO, ROE, dan Size tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap return saham pada saat sebelum dan sesudah merger dan/atau akuisisi.   Kata Kunci: Merger dan Akuisisi, LDR, BO/PO, ROE, Size, return saham
Copyrights © 2016