SIGMA EPSILON - Majalah Ilmiah Teknologi Keselamatan Nuklir
Vol 12, No 4 (2008): November 2008

STUDI PERILAKU OKSIDASI ALLOY-617, HAYNES-230, HASTELLOY-X PADA LINGKUNGAN HELIUM TEMPERATUR TINGGI HTGR

Sriyono Sriyono (Unknown)



Article Info

Publish Date
15 Dec 2011

Abstract

HTGR adalah reaktor generasi ke IV yangpanasnya dapat dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik dan produksi hidrogen. Dalam menjamin keselamatanpengoperasian HTGR dibutuhkan material yang handal pada lingkungan helium temperatur tinggi. Ada 3 jenismaterial paduan berbasiskan nikel (nickel base alloy) yang dipertimbangkan akan digunakan sebagai bahanstruktur dan komponen HTGR. Ketiga material ini adalah Alloy-617, Haynes-230, dan Hastelloy-X. Kriteriapemilihan material tersebut berdasarkan pada kestabilan termal (thermal stability), kemudahan dibentuk(formability), kemudahan dilas (weldability), kekuatan lentur (creep strength) yang tinggi dan tahan (resistance)pada lingkungan helium termperatur tinggi. Kemungkinan terjadinya proses oksidasi pada helium bertemperaturtinggi telah banyak diteliti dan dikaji. Tujuan kajian adalah mengetahui ketahanan material tersebut terhadapproses oksidasi akibat adanya konsentrasi pengotor oksigen dalam helium. Metodologi kajian adalah denganmembandingkan hasil eksperimen di negara-negara maju yang telah mengoperasikan dan mendemonstrasikanHTGR. Berdasarkan hasil kajian dapat disimpulkan bahwa Alloy-617, Haynes-230, dan Hastelloy-X ketiganyamempunyai ketahanan creep yang baik dengan tingkat ketahanan korosi yang sangat bagus pula. Apabiladitinjau berdasarkan perilaku oksidasinya didalam lingkungan helium beroksigen rendah maka kekuatan korositerbaik adalah Hastelloy-X, kemudian Haynes-230 dan terakhir adalah Alloy-617.

Copyrights © 2008






Journal Info

Abbrev

sigma

Publisher

Subject

Computer Science & IT Energy

Description

SIGMA EPSILON adalah majalah ilmiah yang menyajikan makalah hasil kegiatan riset dan kegiatan teknis penunjang riset lainnya yang dilaksanakan di Pusat Reaktor dan Keselamatan Nuklir (PTRKN) Badan Tenaga Nuklir ...