ABSTRAKBerdasarkan pengamatan peneliti di lapangan terlihat bahwa paramahasiswa Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas PGRI Palembang, keterampilan bermain bolabasket masih rendah, dan masih banyak siswa yang belum menguasai teknik dasar bolabaket, selain itu pengajaran belum sistematis dan mahasiswa asal-asalan dalam mengikuti proses perkuliahan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (Quasy experiment) yang dianalisis dengan menggunakan analisis varian dua jalur (ANAVA 2X2). Temuan penelitian ini adalah: (1) terdapat perbedaan keterampilan bermain bolabasket antara kelompok metode pembelajaran inquiry teaching dengan kelompok metodepembelajaran peer teaching, (2) terdapat interaksi antara metode pembelajaran dan tingkat motivasi belajar terhadap peningkatan keterampilan bermain bolabasket, (3) pada motivasi belajar tinggi metode pembelajaran inquiry teaching lebih efektif daripada metode pembelajaran peer teaching terhadap peningkatan keterampilan bermain bolabasket Mahasiswa Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas PGRI Palembang, (4) sedangkan pada motivasibelajar rendah metode pembelajaran peer teaching lebih efektif daripada metode pembelajaran inquiry teaching terhadap peningkatan keterampilan bermain bolabasket Mahasiswa Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas PGRI PalembangKata kunci: Metode Pembelajaran Inquiry Teaching, Metode Pembelajaran Peer Teaching, Motivasi Belajar, Keterampilan BermainBolabasket
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 0000