Jurnal Sain Peternakan Indonesia
Vol 15, No 1 (2020)

Penggunaan Antiparasit Ivermectin pada Ternak: Antara Manfaat dan Risiko

Yanuartono Yanuartono (Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada)
S. Indarjulianto (Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada)
A. Nururrozi (Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada)
S. Raharjo (Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada)
H. Purnamaningsih (Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
28 Mar 2020

Abstract

Ivermectin termasuk dalam kelompok macrocyclic lactones dan saat ini merupakan salah satu antiparasit yang paling banyak digunakan di seluruh dunia karena sudah terbukti kemanjurannya. Ivermectin merupakan antiparasit spektrum luas spesies nematoda, termasuk sebagian besar larva, bentuk dewasa dan juga sangat efektif terhadap banyak parasit arthropoda hewan ternak. Semua ektoparasit rentan terhadap ivermectin, termasuk tungau, kutu, dan lalat penggigit. Keracunan yang disebabkan ivermectin jarang ditemukan pada hewan ternak. Keracunan biasanya disebabkan kesalahan manajemen pengobatan oleh peternak dalam bentuk pemberian ivermectin dengan dosis yang berlebihan. Gejala  keracunan berupa midriasis dan depresi, diikuti oleh ataksia, berbaring dan kematian. Terapi simtomatis maupun suportif dapat diberikan untuk menekan efek keracunan, namun pengobatan yang paling tepat adalah dengan pemberian antidota seperti picrotoxin atau physostigmine. 

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jspi

Publisher

Subject

Veterinary

Description

Jurnal Sain Peternakan Indonesia (JSPI) pISSN 1978 – 3000 dan eISSN 2528 – 7109 adalah majalah ilmiah resmi yang dikeluarkan oleh Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, sebagai sumbangannya kepada pengembangan Ilmu Peternakan yang diterbitkan dalam Bahasa Indonesia ...