Debit sungai di DAS Cikapundung KBU (Kawasan Bandung Utara) secara umum mengandung oleh komponen musiman dan komponen anomali. Dalam penelitian ini diterapkan analisis harmonik terhadap komponen musiman untuk mengekstrak siklus-siklus yang membangun komponen ini. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa rataan normal debit dibangun oleh tiga siklus utama: siklus tahunan, tengah tahunan, dan 4 bulanan. Hasil ini diperkuat oleh analisis spektral terhadap data mentah debit yang memunculkan sinyal-sinyal signifikan pada tiga periode tersebut. Berdasarkan analisis spektrum silang dan koherensi, dapat disimpulkan bahwa determinan utama variasi debit adalah pola curah hujan di cekungan drainase Lembang (DAS Cikapundung Hulu). Puncak debit sungai rata-rata terjadi pada masa musim penghujan kedua (Monsun Australia), sedangkan puncak curah hujan rata-rata terjadi pada masa musim penghujan pertama (Monsun Asia). Kata kunci: debit, musiman, monsun, harmonik, koherensi
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018