Daya saing daerah merupakan indikator pembangunan yang dapat ditempuh dengan inovasi, inovasi dalam prosesnya membutuhkan komitmen yang berbentuk kebijakan, hal inilah yang membedakan perkembangan pembangunan antar wilayah. Tujuan kajian ini adalah untuk menganalisis proses inovasi, kebijakan dalam proses inovasi dan mengevaluasi daya saing daerah hasil proses inovasi yang terjadi di empat wilayah, Kota Magelang, Kota Pekanbaru, Kabupaten Labuhanbatu dan Kabupaten Tuban. Analisis deskripsi secara kualitatif digunakan dalam kajian ini berupa interaksi langsung terhadap empat daerah tersebut. Data primer yang digunakan berasal dari proses observasi langsung, sedangkan data sekunder bersumber dari dokumen resmi yang dipublikasikan oleh sampling studi. Pelaksanaan kajian selama Sembilan bulan dimulai pada bulan November 2018 sampai dengan Agustus 2019. Temuan kajian ini menunjukan bahwa kebijakan memiliki peran prioritas dalam proses inovasi, proses inovasi memiliki kemampuan mendorong daya saing daerah, daya saing daerah menjadi pijakan dalam penentuan kebijakan daerah
Copyrights © 2020