Luka tekan adalah suatu lesi iskemik pada kulit dan jaringan di bawahnya yang disebabkan oleh adanya tekanan yang merusak aliran darah dan limfe. Toleransi kulit terhadap tekanan dipengaruhi oleh microclimate yaitu suhu dan kelembaban kulit yang kontak dengan permukaan suatu benda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suhu dan kelembaban kulit pada kejadian luka tekan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengumpulan sampel dengan total sampling dengan jumlah responden sebanyak 11 pasien tirah baring yang mengalami luka tekan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh responden masuk kategori lansia, penyakit penyerta terbanyak yaitu stroke, lokasi luka tekan di sakrum dengan suhu rata-rata di daerah tertekan 38 oC, kelembaban kulit 29.8% dan semua responden mengalami luka tekan derajat 1. Luka tekan yang terjadi merupakan luka tekan derajat paling rendah, seluruhnya disertai peningkatan suhu kulit di area yang tertekan. Sarankan tirah baring harus dilakukan secara ketat untuk mengurangi resiko peningkatan suhu dan kelembaban kulit lebih lanjut.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019