Pendidikan dalam keluarga merupakan control kepribadian anak, apalagi dalam lingkungan keluarga keterlibatan anak dalam hidupnya memiliki tenggang waktu yang sangat lama dibandingkan dengan anak ketika berada di sekolah. Sehingga seluruh anggota keluarga yang ada didalamnya harus mampu menciptakan suasana keluarga yang harmonis agar terciptanya corak dan warna kepribadian anak yang baik. Namun dewasa ini kesibukan kedua orang tua dalam memenuhi kebutuhan materi keluarga sering kali mengorbankan kasih sayang, perhatian dan interaksi sosial kepada anak sehingga menimbulkan dampak negative pada pertumbuhan kepribadian anak, padahal keteladanan sikap dan perilaku orang tua sangat dibutuhkan untuk pembinaan kepribadian anak. Kegiatan penelitian ini dilakukan untuk menemukan jawaban permasalahan yang timbul. Interprestasi hipotesa kerja minor I dapat dilihat dari koefisien korelasi hasil hitung rXYI adalah 0,580 terletak antara 0,400 – 0,600 berarti tergolong korelasi cukup. Interprestasi hipotesa kerja minor II dapat dilihat dari koefisien korelasi hasil hitung rXY2 adalah 0,580 terletak antara 0,400 – 0,600 berarti tergolong korelasi sedang. Interprestasi hipotesa kerja mayor dapat dilihat dari koefisien korelasi hasil hitung rXY adalah 0,500 terletak antara 0,400 – 0,600 berarti tergolong korelasi tinggi.
Copyrights © 2017