Pantai Sampur merupakan kawasan perikanan tangkap dan masih terdapat aktivitas pertambangan timah yang berdampak pada organisme dasar perairan, yakni kerang darah. Penelitian ini bertujuan menganalisis parameter lingkungan perairan, menganalisis kandungan logam berat Pb pada air laut, sedimen dan kerang darah (Anadara granosa) dengan ukuran yang berbeda di pantai Sampur. Kajian ini dilakukan dengan metode purposive sampling dan analisis data secara deskriptif komperatif. Hasil parameter lingkungan perairan masih berada pada kisaran normal dan dapat ditoleransi bagi kehidupan kerang darah. Hasil analisis logam berat Pb di air laut pada ketiga stasiun adalah 0,101–0,175 mg/l dan hasil dari pengukuran logam berat di sedimen adalah 12,840–13,487 ppm. Hasil analisis logam berat Pb pada kerang darah ukuran >3 cm pada ketiga stasiun adalah 0,324–0,436 mg/kg dan ukuran <3 cm pada ketiga stasiun adalah 0,472–0,576 mg/kg. Meskipun kandungan logam berat Pb berada dibawah baku mutu, namun konsumsi kerang darah dari pantai Sampur tetap harus dibatasi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020