ABSTRAKPenggunaan boiler pada industry atau pabrik kimia sebagai peralatan penghasil steam yang biasa digunakan sebagai fluida penukar panas ,pembangkit turbin, atau sebagai bahan reaktan .Air boiler yang terdapat dalam boiler hendaklah memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh American Society of Mechanical Engineers (ASME) ,.Permasalahn yang sering timbul apabila tidak memenuhi persyaratan yang telah di tetapkan ASME seperti Kerak,Deposit, Korosi atau carry over yang disebabkan oleh parameter yang telah ditetapkan tidak memenuhi standar ASME . Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah air boiler pada sampel air boiler yang diambil pada perusahaan sawit masih memenuhi parameter yang ditetapkan oleh ASME. Sampel yang diambil pada penelitian ini menggunakan air boiler yang diambil dari Pabrik Kelapa Sawit PT. Tunjuk Langit Sejahtera Jambi pada beberapa sampel . Dengan cara menganalisa pH, Hidrat Alkalinity,Hardness, Silika, Fe (besi) konduktivity. Dari hasil analisa sampel air boiler yang di ambil didapat rata-rata pH =10.84, Hidrat Alkalinity = 397.5 ppm, Hardness rata-rata trace walaupun ada satu parameter yang bernilai Ca = 6 ppm dan Mg = 4 ppm , silica = 139.25 ppm, Besi = 0.9 ppm dan konduktivity = 2750 micromhos/cm Kata Kunci : Boiler,ASME, limit control, Deposit, Carry Over , Korosi
Copyrights © 2016