Berbagai upaya telah dilakukan guna mengatasi masalah sampah. Salah satunya adalah dengan pengelolaan sampah melalui Bank Sampah di lingkungan masyarakat. Namun pada umumnya perilaku masyarakat dalam mengelola sampah masih tetap sama yaitu masyarakat yang sudah terbiasa membuang sampah sembarangan atau mencampuri antara sampah organik dengan sampah anorganik. Dalam mencapai Pengorgansian Masyarakat yang maksimal sangat tergantung pada tata cara dan keterampilan Pengelola Bank Sampah yang diterapkan dalam prosesnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengorganisasian Masyarakat melalui Bank Sampah “Gema Bersatu”, Pengelolaan Sampah yang dilaksanakan pada Bank Sampah “Gema Bersatu” dan Partisipasi Masyarakat pada Bank Sampah “Gema Bersatu” di Gampong Ateuk Pahlawan Kecamatan Baiturrahman Banda Aceh. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif.Subjek dalam penelitian ini adalah ketua Bank Sampah “Gema Bersatu” dan 5 masyarakat Gampong Ateuk Pahlawan, sedangkan objek penelitian adalah semua informasi mengenai Pengorganisasian Masyarakat melalui Bank Sampah “Gema Bersatu” di Gampong Ateuk Kecamatan Baiturrahman Banda Aceh.Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara dan dokumentasi.Teknik analisis data yang diterapkan adalah reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan Pengorganisasian Masyarakat melalui Bank Sampah “Gema Bersatu” yaitu dilakukan dengan pertemuan sosialisasi antar masyarakat secara langsung (mengadakan rapat) atau secara tidak langsung (melalui pengumuman). Pengelolaan Sampah yang dilaksanakan pada Bank Sampah “Gema Bersatu” yaitu dengana pemilihan sampah, penyerahan sampah ke Bank Sampah, penimbangan, hasil penjualan sampah dimasukkan kedalam buku tabungan, dan bagi hasil penjualan sampah antara penabung dengan pelaksana. Partisipasi masyarakat pada Bank Sampah “Gema Bersatu” masih rendah, dimana partisipasi masyarakat yang semakin hari semakin menurun.
Copyrights © 2019