Perkembangan pelaksanaan pembangunan di Kota Surabaya di ikuti juga dengan teriadinya perumahan ke perdagangan dan Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui faktor faktor yang mengakibatkan tejadinya perubahan peruntukan, bagaimana pelanggaran terhadap kebijakan Pemerintah, serta bagaimana pengendalian pemanfaatan ruang yang dilakukan oleh masyarakat, swasta ataupun pemerintah yang berlokasi dikawasan perumahan.Penelitian ini menggunakan metode Analitical Proses terhadap faktor-faktor perubahan peruntukan disekitar kawasan, fungsi kota Surabaya, infratruktur, nilai lahan, dan kebijakan pemerintah.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi proses perubahan peruntukan di kawasan perumahan kelas menengah ke bawah adalah ketersediaan jalan serta adanya kebijakan tata yang diterapkan baik besaran retribusinya maupun kualitas dari tata ruangnya itu sendiri. Sedangkan pelanggaran yang sering terjadi yaitu terjadinya perubahan peruntukan perumahan menjadi perdagangan retail disebabkan tidak menyebarnya lokasi perdagangan retail yang direncanakan dalam suatu kawasan perumahan.
Copyrights © 2006