Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia
Vol 23 No 1 (2020): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 23(1)

Nilai sun protection factor anggur laut segar dengan metode dan jenis pelarut ekstraksi yang berbeda: SPF Value of Fresh Sea Grape Extract from Different Solvent and Method of Extraction

Ayun Erwina Arifianti (Fakultas Farmasi, Universitas Indonesia)
Rizky Clarinta Putri (Unknown)
Salsabiela Haz Ekaputri (Unknown)
Wanda Nisrina Aqilah (Unknown)
Effionora Anwar (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2020

Abstract

Kanker kulit melanoma merupakan satu dari sembilan belas kanker yang sering terjadi di seluruh dunia. Kebutuhan akan adanya alternatif zat aktif tabir surya menjadi sangat penting terutama dari bahan alam laut yaitu anggur laut (Caulerpa sp.). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai SPF ekstrak cair anggur laut segar dengan metode ekstraksi yang berbeda. Metode ekstraksi dilakukan dengan dua cara yaitu maserasi dan microwave-assisted extraction (MAE) masing-masing dengan tiga jenis pelarut (etanol, air, dan etanol-air 1:1). Ekstrak cair yang dihasilkan diukur pH dan ditentukan nilai SPF secara invitro menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Ekstrak cair anggur laut segar dengan nilai SPF in vitro tertinggi kemudian dianalisis aktivitas antioksidannya menggunakan metode DPPH. Ekstrak cair yang dihasilkan berbau amis, dan berwarna hijau dengan intensitas warna yang berbeda. Interaksi antara perlakuan metode ekstraksi dan jenis pelarut menunjukkan perbedaan signifikan terhadap nilai pH ekstrak cair anggur laut segar. Nilai SPF dari ekstrak maserasi etanol, air, dan etanol-air berturut-turut 0,583; 3,099; 2,911 sedangkan ekstrakMAE 3,807; 5,555; 4,979. Metode MAE menunjukkan nilai SPF in vitro yang lebih tinggi secara signifikan daripada maserasi tanpa melihat perbedaan pelarut.Hasil persentase penghambatan DPPH dari ekstrak MAE dengan pelarut etanol, air, dan etanol-air pada konsentrasi 106 mg/mL berturut-turut 33,85%; 22,99%; 17,44%. Aktivitas antioksidan ekstrak etanol dengan metode ekstraksi MAE lebih tinggi daripada ekstrak dengan pelarut lainnya namun tidak lebih tinggi dibandingkan dengan asam askorbat sebagai pembanding.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jphpi

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

JPHPI publishes manuscripts in the field of marine post-harvest, aquatic biotechnology, aquatic biochemistry, aquatic product diversification, and characteristic of aquatic raw materials. In addition, JPHPI also publishes research about aquatic product quality, standardization, and other researches ...