Indonesia Medicus Veterinus
Vol 9 (2) 2020

Pemberian Serbuk Biji Kelor (Moringa oleifera) Menurunkan Tingkat Keasaman Limbah Cair Peternakan Babi

Putra, I Made Arya Udyana (Unknown)
Merdana, I Made (Unknown)
Suada, I Ketut (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Mar 2020

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsentrasi serbuk biji kelor dan lama waktu pengendapan pada limbah peternakan babi ditinjau dari pH. Penelitian ini menggunakan 5 sampel air limbah peternakan babi sebanyak 500 mL dan tiga kali pengulangan. Konsentrasi serbuk biji kelor yang digunakan yaitu 50 mg/L, 100 mg/L, 150 mg/L, dan 200 mg/L dengan lama waktu penendapan 0 menit, 20 menit, 40 menit dan 60 menit. Konsentrasi serbuk biji kelor dicampurkan pada 4 sampel limbah sedangkan sampel kontrol tidak diberikan perlakuan apapun. Pengukuran pH dilakukan pada awal waktu pengendapan menggunakan pH meter digital. Nilai pH limbah peternakan babi sebelum diberikan perlakuan adalah 7,4. Setelah perlakuan, sampel kedua (50 mg/L) nilai pH turun hingga 7,3 pengendapan 0, 20, 40 dan 60 menit. Sampel ketiga (100 mg/L) pengendapan 0 dan 20 menit nilai pH 7,3 dan turun menjadi 7,2 pada pengendapan 40 dan 60 menit. Sampel keempat (150 mg/L) pH 7,2 pada pengendapan 0, 20 dan 40 menit, nilai pH turun menjadi 7,1 pada pengendapan 60 menit. Sampel kelima (200 mg/L) nilai pH 7,1 pada pengendapan 0 dan 20 menit dan menurun menjadi 7,0 pada lama waktu pengendapan 40 dan 60 menit. Hasil uji sidik ragam menunjukkan bahwa serbuk biji kelor berpengaruh nyata terhadap penurunan pH pada limbah peternakan babi. Hasil uji jarak berganda Duncan menunjukkan hasil berbeda nyata pada berbagai konsentrasi dan berbagai lama waktu pengendapan. Penelitian ini konsentrasi serbuk biji kelor terbaik adalah 200 mg/L dengan lama waktu pengendapan 60 menit.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

imv

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology Veterinary

Description

Menerima artikel ilmiah yang berhubungan dengan bidang kedokteran dan kesehatan hewan. Naskah yang berkaitan dengan hewan dan segala aspeknya juga kami terima untuk dipublikasikan. Penulis naskah minimal terdiri dari dua orang. Naskah yang ditulis seorang diri belum bisa diterima oleh redaksi, ...