JURNAL ILMU PERTANIAN
Vol 22, No 3 (2020)

Penggunaan Lilin Lebah dengan Penambahan Konsentrasi Minyak Atsiri Tanaman Serai (Cymbopogon citratus) sebagai Pengusir Lalat (Musca domestica).

Ema Lestari (Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut)
Fatimah Fatimah (Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut)
Khusnul Khotimah (Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Politeknik Negeri Tanah Laut)



Article Info

Publish Date
12 Jun 2020

Abstract

Lilin lebah dengan penambahan konsentrasi minyak atsiri serai merupakan salah satu lilin aromaterapi yang memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan manusia di antaranya  untuk merelaksasikan tubuh, menyegarkan pikiran, untuk memperbaiki mood, dan penyembuhan penyakit yang memberikan efek fisiologi. Tujuan dari penelitian ini menentukan karakteristik lilin lebah dengan penambahan konsentrasi minyak atsiri tanaman serai, menentukan daya tolak lalat terhadap lilin lebah dengan penambahan minyak atsiri tanaman serai dan daya terima panelis. Metode penelitian ini adalah eksperimental dengan penambahan konsentrasi minyak atsiri tanaman serai pada lilin lebah dengan formulasi  0%, 3%, 5% dan 7% serta uji ANOVA dan BNT 5% dilaksanakan dari februari hingga juli 2019 di Laboratorium Bioproses dan Bioenergi Teknologi Industri Pertanian Politeknik Negeri Tanah Laut. Pengujian yang dilakukan yaitu uji waktu leleh, uji titik leleh, uji daya tolak lalat terhadap lilin, uji organoleptik dan uji efek setelah dibakar. Hasil penelitian menunjukkan lilin aromaterapi yang memiliki waktu leleh terlama adalah lilin lebah dengan konsentrasi 3% minyak atsiri serai dan titik leleh yang sesuai SNI 0386 –1989 – A / SII 0348 – 1980 adalah lilin lebah dengan konsentrasi 5% minyak atsiri serai. Daya tolak lalat terhadap lilin aromaterapi tertinggi adalah 77% pada penambahan 7% minyak atsiri serai. Daya terima panelis terhadap lilin aromaterapi minyak atsiri serai yaitu yang disukai panelis adalah lilin aromaterapi 7% dari segi warna dan tekstur, lilin aromaterapi 5% dari segi aroma.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

AGRIUM

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Ilmu Pertanian "AGRIUM" adalah publikasi ilmiah yang diterbitkan dua kali dalam setahun untuk mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian ataupun review yang dirancang sebagai sarana komunikasi untuk para ilmuwan/peneliti yang terkait dengan bidang ...