Pro Food
Vol. 6 No. 1 (2020): Pro Food (Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan)

PENGARUH KONSENTRASI KECAMBAH KACANG HIJAU TERHADAP SIFAT FISIK DAN KIMIA TEPUNG TALAS KIMPUL: The Effect of Mung Bean Sprout Concentration on the Physical and Chemical Properties of Taro Flour

Hariyadi Hariyadi (Unknown)
Yeni Sulastri (Universitas Mataram)
Zainuri Zainuri (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Jul 2020

Abstract

ABSTRACT This study aims to find out the effect of mung bean sprout concentration on the physical and chemical properties of taro flour. The method used in this research was experimental method and was designed using Completely Randomized Design with a single factor experiment (the concentration of mung bean sprouts). There were 5 treatments (0%, 10%, 20%, 30% and 40% of mung bean sprouts), and each treatment were made into 4 replications. Data from the observations were analyzed using analysis of Variance (ANOVA) at 5% significant level using Co-Stat software. If there was significant difference, the data were further tested using the Honest Real Difference test at 5% significant level too. The results showed that the addition of mung bean sprout extract significantly affected the moisture content, protein content, ash content and oxalate content of taro flour. The treatment of 40% mung bean sprout extract is recommended as the best treatment for moisture content (10.53%), ash content (5.24%), protein content (3.84%), calcium oxalate content (0.0268%), water absorption (87.42%), and L value (88.14) of modified taro flour. Keywords: flour, taro, enzymes, mung bean sprouts ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi kecambah kacang hijau terhadap sifat fisik dan kimia tepung talas kimpul. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dan dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal (konsentrasi kecambah kacang hijau). Terdapat 5 perlakuan (konsentrasi 0%, 10%, 20%, 30% dan 40% kecambah kacang hijau), dan tiap perlakuan dibuat 4 ulangan. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan analisis keragaman pada taraf nyata 5% dengan menggunakan software Co-Stat. Apabila terdapat beda nyata, maka akan diuji lanjut menggunakan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5% juga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak kecambah kacang hijau berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar protein, kadar abu dan kadar oksalat tepung talas. Perlakuan konsentrasi ekstrak kecambah kacang hijau 40% direkomendasikan sebagai perlakuan terbaik, yang menghasilkan tepung talas dengan karakteristik sebagai berikut: kadar air (10,53%), kadar abu (5,24%), kadar protein (3,84%), kadar kalsium oksalat (0,0268%), daya serap air (87,42%), dan nilai L (88,14) tepung talas termodifikasi. Kata kunci: tepung, talas, enzim, kecambah kacang hijau

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

PROFOOD

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Pro Food adalah jurnal yang mempublikasikan hasil-hasil penelitian ilmiah di bidang ilmu dan teknologi pangan serta aplikasinya dalam industri pangan. Jurnal Pro Food terbit dua kali dalam setahun, yaitu bulan Mei dan November. The aims of this journal is to provide a venue for academicians, ...