<![CDATA[AbstrakDER yang tinggi cenderung menyebabkan harga saham menurun. Pemegang saham dengan rasio laba yang tinggi akan berdampak baik karena menunjukkan perusahaan sangat menguntungkandan akan menaikkan harga saham perusahaan. NPM yang tinggi cenderung menyebabkan harga saham meningkat.Namun pada kenyataannya tidak demikian. Penelitian ini merupakan penelitian sekunder data kuantitatif. Adapun sampel yang terdapat dalam penelitian ini terdapat 30 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah data panel regresi linear berganda dengan cross section terdiri dari 6 perusahaan dan time series terdiri dari 5 tahun. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Model yang terpilih adalah fixed effect. Berdasarkan hasil estimasi menggunakan regresi fixed effect maka diperoleh persamaan regresi HS = 4.143621 + 0.732500 (DER) + 0.711684 (NPM) + 1.210972. Berdasarkan uji parsial DER berpengaruh positif terhadap variabel harga saham. NPM berpengaruh positif terhadap harga saham. Untuk uji simultan DER dan NPM berpengaruh secara bersama-sama AbstractA high DER tends to cause stock prices to decline. Shareholders with high profit ratios will have a good impact because it shows the company is very profitable and will raise the company's stock price. High NPM tends to cause share prices to rise. However, in reality this is not the case. This research is secondary data quantitative research. The samples in this study were 30 companies. The data analysis technique used is multiple linear regression panel data with a cross section consisting of 6 companies and time series consisting of 5 years. The results of the study concluded that the model chosen was fixed effect. Based on estimation results using fixed effect regression, the regression equation HS = 4.143621 + 0.732500 (DER) + 0.711684 (NPM) + 1.210972 is obtained. Based on the partial test DER has a positive effect on stock price variables. NPM has a positive effect on stock prices. For the simultaneous test DER and NPM influence together.]]>
Copyrights © 2020
