Pola asuh orangtua sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter anak. Setiap orangtua biasanya memiliki pola asuh terhadap anak yang berbeda-beda. Gangguan mental emosional dan perilaku pada anak merupakan gangguan yang cukup serius karena berdampak terhadap perkembangan anak. Masalah mental emosional anak prasekolah dapat terjadi karena adanya beberapa faktor. Salah satunya adalah pergeseran peran orangtua. prevalensi gangguan emosional pada anak usia prasekolah 74,2%. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Mental Emosional Anak Usia Pra Sekolah Di Kelurahan Gebangsari Kecamatan Genuk Kota Semarang. Penelitian kuantitatif dengan metode analitik korelasional dan pendekatan cross sectional, cara pengambilan sampel Purposive Sampling pada 100 responden. Uji bivariat dengan Chi square. karakteristik responden didapatkan 56 % ibu dalam kategori usia dewasa awal, 55% ayah dalam kategori usia dewasa akhir, dari segi pendidikan terdapat 80% ibu dan 69% ayah berpendidikan tinggi, berdasarkan pekerjaan dapat diketahui 57% ibu sebagai ibu rumah tangga, dan 80% ayah bekerja swasta, sedangkan pendapatan keluarga 95% di atas UMR, pola asuh diketahui 7% type permisif, 12% otoriter dan 81% type demokratis, 34% anak mengalami gangguan emosional dan 66% tidak mengalami gangguan emosional. Hasil uji hipotesis menggunakan chi-square didapatkan nilai p 0,000 secara statistik terdapat hubungan yang bermakna antara pola asuh orang tua dengan kesehatan mental emosional anak pra sekolah
Copyrights © 2020