Jurnal Sains Teknologi Akuakultur
Vol 3, No 2 (2019): Volume 3 (2) 2020

Pengaruh Pemberian Pakan Phronima sp. Substitusi Artemia sp. Terhadap Pertumbuhan dan Kelulushidupan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei)

Ratri, Kartika Sulistyaning (Unknown)
Hutabarat, Johannes (Unknown)
Herawati, Vivi Endar (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Jul 2020

Abstract

Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu komoditas yang paling baik untuk dikembangkan pada kegiatan budidaya. Salah satu penunjang keberhasilan budidaya yaitu ketersediaan pakan alami yang berkualitas. Phronima sp. merupakan alternatif pengganti pakan alami Artemia sp.Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh substitusi Phronima sp. dengan Artemia sp. terhadap laju pertumbuhan dan kelulushidupan udang vaname (L. vannamei) serta untuk mengetahui dosis substitusi terbaik.Hewan uji yang digunakan adalah 450 ekor udang vaname dengan bobot rata-rata 0,029±0,001 gr/ekor dipelihara dengan padat tebar 27 ekor dengan volume air 6 liter. Masa pemeliharaan selama enambelas hari.Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) 5 perlakuan dan 3 ulangan. Dosis yang digunakan yaitu perlakuan A (100% Artemia sp.), B (75% Artemia sp. dan 25% Phronima sp.), C (50% Artemia sp. dan 50% Phronima sp.), D (25% Artemia sp. dan 75% Phronima sp.), dan E (100% Phronima sp.). Pemberian pakan dilakukan sebanyak 3kali sehari yaitu pagi (07.00 WIB), siang hari (13.00 WIB) dan sore hari (19.00 WIB). Data yang diamati adalah Laju Pertumbuhan Relatif (RGR), Pertumbuhan Panjang Mutlak, Bobot Biomass, Laju Pemanfaatan Pakan Alami (Grazing rate), Kelulushidupan (SR), dan Kualtas Air.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan kombinasi dosis 75% Artemia sp. dan 25% Phronima sp. (B) menghasilkan nilai tertinggi pada RGR sebesar 0,350±0,001%; pertumbuhan panjang mutlak 1,77±0,06cm; bobot biomass 0,0101±0,00004; kelulushidupan 0,95±0,06%. Kombinasi dosis 100% Artemia sp. (A) menghasilkan nilai tertinggi pada grazing rate sebesar 21,84±0,04ind/hari. Kualitas air selama masa pemeliharaan sudah optimal dengan nilai kualitas air pada suhu berkisar antara 28-30,20C; pH 8; oksigen terlarut (DO) 4,26-5,38 mg/l; salinitas 25-28 ppt.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

jmai

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Sains Teknologi Akuakultur (JSTA) merupakan suatu jurnal ilmiah yang diinisiasi oleh Masyarakat Akuakultur Indonesia yang mempublikasikan hasil penilitian maupun pemikiran pada semua aspek budidaya (hewan dan tanaman) dalam lingkungan perairan tawar, payau dan asin baik secara alami maupun ...