Arsitektur Nusantara Bali sesungguhnya memiliki keragaman dalam gubahan rupa (bentuk) arsitekturnya. Seperti halnya rupa rumah adat yang terdapat di Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng-Bali. Gubahan itu perlu dijelajahi kembali untuk memperoleh suatu â??ke-dalam-an dan per-luas-an pemahamanâ??. â??Apaâ?? dan â??siapaâ?? rumah adat Sidatapa tersebut. Bagaimana ungkapan bentuk rumah adatnya. Penelitian dilakukan dengan mengamati dan memahami unsur-unsur pembentuk tampilan rumah adatnya.Dari Ke-Bhinekaan gubahan bentuk, melalui tulisan ini penelitian dilakukan dengan menggunakan metode interpretatif dilakukan secara khusus ke dalam ranah gubahan bentuk rumah adat Sidatapa. Lokasinya di wilayah permukiman masyarakat di daerah pegunungan, yang secara geografis terletak di daerah perbukitan berbatu, berketinggian 400-500 meter dari permukaan air laut.           Penguraian dilakukan dengan tujuan untuk bisa mengungkap rekaman pengetahuan arsitektur Sidatapa sebagai bagian dari Arsitektur Nusantara Bali, khususnya mengurai tentang gubahan bentuk rumah adatnya. Dengan sasaran ke dalam anasir bentuk arsitektur berupa: bangun, raut, sosok, wujud (tampang) dan tampak arsitekturnya. Melalui penelitian awal ini, keluarannya diharapkan bisa digunakan sebagai referensi atau butir-butir sumbangan pemikiran dan pengetahuan dalam khasanah ANB. Kata Kunci : arsitektur nusantara bali, gubahan bentuk, rumah adat Sidatapa.
Copyrights © 2014