Jurnal Arsitektur
Vol 1, No 2 (2011): Juni

Pemanfaatan Serbuk Marmer Sebagai Bahan Alternatif Pengganti Semen Pada Campuran Beton Normal

. Susilowati (Universitas Bandar Lampung)



Article Info

Publish Date
01 Jul 2011

Abstract

This research was conducted to observe the effect of marble waste to reduce the amount of cement on compression strength and tensile strength of normal concrete, know the size difference of compression strength and tensile strength of concrete with marble waste compared with normal concrete without waste marble, concrete knowing failure mode and to know the changes workability concrete mixture with the use of marble waste using the slump test . From the research results can be summarized as follows: (1) the greater use of marble powder in the concrete mix concrete slump value increases, (2) Use of waste marble in this study, it can not be fully used as an alternative material replacement of cement, but was able to raise the strength of concrete on the use of marble waste 5% by weight of cement, (3) the pattern of failure that occurs due to compression strength testing on all cone-shaped specimens, while the result of tensile testing, specimens were experiencing splitting, (4) compression strength and tensile strength result in fractional-shaped concrete blocks, there is no segregation in plain concrete, and the load when test result in parts of the coarse aggregatePenelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan limbah marmer untuk mengurangi sejumlah semen pada kuat tekan dan kuat tarik beton normal, mengetahui besarnya perbedaan kuat tekan dan kuat tarik beton dengan limbah marmer dibandingkan dengan beton normal tanpa limbah marmer, mengetahui pola keruntuhan beton serta mengetahui perubahan kelecakan adukan beton dengan pemakaian limbah marmer menggunakan slump test Dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) semakin besar penggunaan serbuk marmer pada campuran beton maka nilai slump beton meningkat (2) Pemakaian limbah marmer pada penelitian ini, ternyata tidak dapat sepenuhnya digunakan sebagai bahan alternative pengganti semen, tetapi mampu menaikkan kekuatan beton pada penggunaan limbah marmer 5% dari berat semen, (3) pola keruntuhan yang terjadi akibat pengujian kuat tekan pada semua benda uji berbentuk cone, sedangkan akibat pengujian kuat tarik, benda uji mengalami splitting, (4) pengujian kuat tekan dan kuat tarik menghasilkan pecahan beton berbentuk bongkahan-bongkahan, tidak terjadi segregasi pada campuran beton normal, dan beban saat pengujian mengakibatkan belahan pada agregat kasar.

Copyrights © 2011






Journal Info

Abbrev

ja

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Environmental Science

Description

arsitektur dan lingkungan binaan, serta bidang ilmu lain yang sangat erat kaitannya seperti perencanaan kota dan daerah, desain interior, perancangan lansekap, dan ...