Inflasi merupakan salah satu masalah perekonomian yang bisa berdampak buruk pada variabel ekonomi makro lainnya. Adanya ketergantungan antar wilayah dalam pemenuhan kebutuhan mengakibatkan inflasi dapat berkaitan dengan wilayah lain. Model yang dapat mengakomodir keterkaitan antara variabel time series suatu wilayah dengan variabel time series wilayah lain adalah model STAR dan GSTAR. Penelitian ini dibatasi untuk pemodelan inflasi Kota Dumai, Pekanbaru, dan Batam. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa STAR (11) dan GSTAR (11) tepat untuk memodelkan inflasi ketiga kota tersebut. Hasil penghitungan MAE dan RMSE menunjukan bahwa peramalan inflasi Kota Dumai dan Pekanbaru lebih baik menggunakan GSTAR bobot normalisasi korelasi silang sedangkan permalan inflasi Kota Batam lebih baik menggunakan STAR bobot normalisasi korelasi silang. Kata Kunci : Inflasi, STAR, GSTAR, Seragam, Normalisasi Korelasi Silang
Copyrights © 2017