Perkembangan dunia konstruksi di Kota Sanggau begitu pesat. Dalam perkembangan yang cukup pesat ini, penggunaan tiang pancang beton mini atau yang biasa dissebut mini pile menjadi pilihan utama dalam pekerjaan pembangunan konstruksi, hal ini dikarenakan tiang pancang beton mini lebih efisien dan ekonomis dalam pengerjaannya. Bahan pembentuk tiang pancang beton mini berupa agregat kasar dan agregat halus, semen serta air. Penggunaan material pada tiang pancang beton mini ini sangat berpengaruh terhadap kekuatan tiang pancang beton mini tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mutu beton sesuai rancangan campuran beton dengan menggunakan meterial yang berasal dari Kota Sanggau yaitu Quary Batu Semboja dan Quary Pasir Entakai Laut. Dari hasil penelitian yang didapat kuat tekan beton rencana adalah K-250 berdasarkan pendekatan dari hasil perhitungan stuktural dan perhitungan daya dukung mekanika tanah berdasarkan data lab, sedangkan untuk hasil pengujian kuat tekan beton K-250 didapat nilai kuat tekan beton sebesar 226,897 Kg/cm².  Kata Kunci : Tiang Pancang Mini, Perhitungan struktural, perhitungan daya dukung data lab
Copyrights © 2017