Pengangguran merupakan salah satu permasalahan yang di hadapi di setiap negara, terutama di negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Tingkat pengangguran tinggi merupakan masalah yang sangat serius dan sangat mempengaruhi kondisi negara, karena jumlah pengangguran merupakan indikator majunya perekonomian suatu negara yang dapat menunjukkan tingkat distribusi pendapatan yang merata atau tidak merata. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh variabel, upah, inflasi, PDRB, investasi, laju pertumbuhan pendudukdan untuk melihat variabel yang paling mempengaruhi tingkat pengangguran di Indonesia tahun 2008-2013. Metode penelitian yang digunakan adalah metode explanatory research dan metode analisisnya menggunakan metode analisis regresi berganda dengan menggunakan data panel yang menggabungkan data time series dengan cross section dari tahun 2008-2013 dan 33 provinsi sebagai data yang di olah dalam model multiple regresi dengan 198 observasi. Hasil analisis regresi berganda menunjukan bahwa variabel upah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran sebesar        -10.77034, inflasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran sebesar 0.891985, PDRB berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran sebesar 0.370090, investasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran sebesar 0.434017, laju pertumbuhan penduduk berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran sebesar -0,214858.  Kata kunci: Tingkat Pengangguran, Upah, Inflasi, PDRB, Investasi, Laju Pertumbuhan Penduduk
Copyrights © 2015