Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor yang mempengaruhi penyembuhanluka dengan lama penyembuhan luka perineum. Desain penelitian bersifat deskriptif korelasional. Tehnikpengambilan 35 sampel secara total sampling. Pengumpulan data dilakukan dari tanggal 31 Agustus sampaidengan 15 September 2012 di Kota Banda Aceh. Alat pengumpulan data dilakukan berupa kuesioner dalambentuk skala dichotomos choise yang terdiri dari 28 pernyataan, timbangan berat badan dan pita centimeter.Hasil bivariat ada hubungan antara faktor nutrisi dengan lama penyembuhan luka perineum dengan p-value(0,012). Ada hubungan antara faktor istirahat dengan lama penyembuhan luka perineum dengan p-value(0,043). Ada hubungan antara faktor stress dengan lama penyembuhan luka perineum dengan p-value(0,021). Ada hubungan antara faktor infeksi dengan lama penyembuhan luka perineum dengan p-value(0,000). Tidak ada hubungan antara faktor merokok dengan lama penyembuhan luka perineum dengan pvalue(0,429). Tidak ada hubungan antara faktor kondisi medis dengan lama penyembuhan luka perineumdengan p-value (0,429). Tidak ada hubungan antara faktor pengobatan dengan lama penyembuhan lukaperineum dengan p-value (0,429). Tidak ada hubungan antara faktor obesitas dengan lama penyembuhanluka perineum dengan p-value (0,119). Berdasarkan hasil penelitian tersebut, diharapakan kepada tenagakesehatan khususnya perawat agar dapat memberikan informasi secara akurat kepada ibu-ibu nifas yangmengalami luka perineum tentang faktor-faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka perineum.Kata kunci: Faktor penyembuhan luka, luka perineum, ibu nifas.
Copyrights © 2013