Farabi
Vol 11 No 2 (2014): AL-Farabi

FENOMENA KOMUNITAS BERJILBAB; ANTARA KETAATAN DAN FASHION

Hatim Badu Pakuna (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Dec 2014

Abstract

Makalah ini adalah respon terhadap fenomena yang akhir-akhir ini hadir di hadapan publik. Adalah dua komunitas berjilbab yang dianggap saling bertentangan. Satu komunitas dengan gerakan membudayakan jilbab fashionable namun tetap tertutup, sementara komunitas kedua melalui media sosial menampilkan cara berjilbab yang juga fashionable namun masih menonjolkan bagian-bagian tubuh tertentu. Tujuan penulisan ini adalah mendeskripsikan kedua fenomena komunitas berjilbab tersebut. Metode penulisan menggunakan pendekatan fenomenologi dengan landasan Q.S. al-Ahzab: 59 dan Q.S. An-Nur: 31. Merujuk pada sikap Buya Hamka yang bijaksana dan sabar menghadapi wanita yang telah berniat baik untuk menutup aurat, penulis berkesimpulan bahwa fenomena jilboobs community adalah evolusi berjilbab secara syar’i.

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

fa

Publisher

Subject

Religion

Description

Farabi is an academic journal published by the LPPM IAIN Sultan Amai Gorontalo, INDONESIA. Farabi published twice a year (every six months, ie Juni aThis journal focuses on Ushuluddin and Islamic Thought. It dedicates as public space to develop and promote Islamic thought, idea, and philosophy based ...