Novel Tiba-Tiba Malam karya Putu Wijaya adalah sebuah karya dengan latar belakang budayadan masyarakat. Penggambaran budaya yang mengatur kehidupan masyarakat diceritakandengan jelas melalui relasi kuasa yang berlaku dalam masyarakat adat Tabanan dan tokohSunatha dalam novel Tiba-Tiba Malam. Penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana relasikuasa melalui peraturan budaya tersebut berlaku atas diri seseorang sebagai bagian darimasyarakat adat. Untuk mengupas masalah tersebut digunakan teori penokohan dan teori relasikuasa milik Foucault dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menganalisiskata-kata yang terdapat di dalamnya. Dari hasil penelitian didapat bahwa penguasa mengawasiperaturan yang berlaku dalam masyarakat dan akan mengenai sanksi sosial warga desa yangmelanggarnya dan sanksi ini menyangkut pemutusan komunikasi dan fasilitas desa terhadapwarganya.
Copyrights © 2017