Latar Belakang. Low Back Painadalahrasa nyeri yang dirasakan tulang belakang daerah spinal (punggung bawah), otot, saraf, tendon, sendi, atau tulang rawan. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruhsikap kerja, usia, dan masa kerja terhadap keluhan low back pain pekerja sewing Garmen PT. Apac Inti Corpora Semarang. Metode. Jenis penelitian cross sectional. Populasi pekerja 71pekerja dengan sampel 42 pekerja.Instrumen yang digunakan kuesioner, lembar NBM, dan REBA.Analisis data secara univariat, bivariat,dan multivariat. Hasil penelitian terdapat hubungan antarasikap kerja (p=0,002), masa kerja (p=0,040) dengan keluhanlow back pain. Variabel yang tidak berhubungan usia (p=0,554).Sehingga, terdapat pengaruh sikap kerja (ρ=0,005, nilai koefisien=3,100, nilai exp(B)=22,206) artinya apabila ada kenaikansikap kerja sebesar 1 tingkat maka akan meningkatkan risiko keluhan low back pain sebesar 22,206 kali lebih tinggi. Pengaruh masa kerja (ρ=0,038, nilai koefisien=2,461, nilai exp(B)=11,711) artinya masa kerja >4 tahun memiliki risiko keluhan low backpain 11,711 kali lebih tinggi dibandingkan masa kerja ≤4 tahun. Saran untuk pekerjamelakukan pemanasan ringan sebelum bekerja dan mengatur waktu istirahat saat bekerja. Untuk perusahaan mengadakan pelatihan ergonomi, pemasangan poster tentangsikap kerja, dan menyediakan kursi meja kerja ergonomis.Kata Kunci: Keluhan Low Back Pain, Sikap Kerja, Usia, Masa Kerja, Pekerja Sewing
Copyrights © 2016