Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh keputusan keuangan dan strukur kepemilikan terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2015–2017 sebanyak 20 perusahaan dalam waktu observasi 2015-2017. Analisis data menggunakan regresi linier berganda dan hipotesis diuji dengan t test, F test dan R². Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel keputusan keuangan indikasi pertama yang diukur dengan rasio keputusan pendanaan berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan, dilihat dari t hitung sebesar -5,460 < t tabel 2,01410 dengan sig. lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,000 dan keputusan keuangan indikasi kedua yang diukur dengan rasio keputusan investasi berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan, dilihat dari t hitung sebesar 15,986 > t tabel 2,01410 dengan sig. lebih kecil dari 0,05 yaitu 00,00. Variabel struktur kepemilikan yang diukur dengan rasio kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dilihat dari nilai t hitung sebesar -0,252 < t tabel 2,01410 dengan nilai sig. lebih besar dari 0,05 yaitu 0,802. Secara simultan variabel keputusan keuangan dan struktur kepemilikan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, dilihat dari nilai F hitung sebesar 101,466 > F tabel 2,81 dengan sig. lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,00.
Copyrights © 2019