Publish Date
30 Nov -0001
Berdasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Lameuru bahwa prevalensi kejadian penyakit dermatitis pada tahun pada 2015 terdapat 27,78% penderita per 1000 penduduk, pada tahun 2016 menurun dengan prevalensi 18,8%, dan pada tahun 2017 meningkat menjadi 55,18%. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan personal hygiene dengan kejadian dermatitis kontak iritan di wilayah kerja Puskesmas Lameuru Kecamatan Ranomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik observasional dengan rancangan “Cross Sectional Study”.Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Lameuru Kecamatan Ranomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan. Populasi penelitian ini adalah seluruh petani di wilayah kerja Puskesmas Lameuru kecamatan Ranomeeto Barat yang berjumlah 738 petani tahun 2017 dengan jumlah sampel 100 orang dan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling. Hasil analisis bivariat menunjukan variabel kebersihan diri memiliki nilai (X2 hitung = 13,070), kebersihan pakaianmemiliki nilai (X2 hitung = 21,330) dan kebersihan tempat tidur memiliki nilai (X2 hitung = 19,351). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa variabel kebersihan diri, kebersihan pakaian dan kebersihan tempat tidur berhubungan dengan kejadian dermatitis kontak iritan pada petani.
Copyrights © 2018