Siswa cenderung kesulitan dalam memahami materi geometri sehingga tingkat keberhasilan pada materi ini rendah. Untuk memberikan solusi dari permasalahan tersebut, peneliti mengembangkan perangkat pembelajaran model MMP  berbasis scaffolding terpadu dengan ekstrakurikuler. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran matematika yang valid dan praktis, serta pembelajaran yang efektif. Hasil pengembangan sebagai berikut: (1) Perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid; Silabus dengan skor rata-rata 4,05 (sangat baik); RPP dengan skor 4,12 (sangat baik); LKS dengan skor 4,10 (sangat baik); Buku siswa dengan skor 3,97 (baik); dan tes KPM dengan skor 4,14 (sangat baik); (2) Perangkat pembelajaran dinyatakan praktis, yaitu: 1) Kemampuan guru mengelola kelas sangat baik (skor 4,05), 2) Respon siswa positif mempunyai skor 84,31; (3) Pembelajaran matematika dinyatakan efektif, yaitu: 1) KPM mencapai ketuntasan; 2) Terdapat pengaruh positif karakter kemandirian dan keterampilan pemecahan masalah terhadap KPM; 3) Terdapat rata-rata KPM antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol; dan 4) Terdapat peningkatan nilai KPM. Peneliti yang melakukan penelitian model yang dipadukan dengan ekstrakurikuler (atau yang lainnya) harus mempersiapkan tugas secara lebih terarah, sehingga siswa lebih memahami bentuk tugas yang dimaksud.
Copyrights © 2019