Pemeriksaan kehamilan mempunyai peranan penting dalam upaya pencegahan dan mendeteksi adanya kelainan atau komplikasi yang terjadi pada ibu dan bayi, termasuk risiko bayi berat lahir rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu hamil terhadap tanda bahaya kehamilan dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan di BPM Maimunah Palembang Tahun 2017. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif analitik dengan pedekatan “cross sectional”. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi square. Penelitian ini dilakukan pada bulanDesember 2017- Januari 2018. Hasil penelitian diketahui bahwa dari 32 responden sebanyak 59,4% patuh dalam memeriksakan kehamilan, pengetahuan baik sebanyak 65,5%. Ada hubungan antara pengetahuan ibu tentang tanda bahaya kehamilan dengan kepatuhan pemeriksaan kehamilan di BPM Maimunah Palembang tahun 2017 dengan p value 0,002 < 0,05. Saran: Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi masukan dalam mengupayakan pengembangan dan peningkatan pelayanan dan penyuluhan tentang pemeriksaan kehamilan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018