Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi efektifitas pengkajian metode NIHSS dan ESS dalam membuat diagnosa keperawatanaktual pada pasien stroke berat fase akut di RSUP X Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain pra-eksperimen post-test onlydesign (the one shot case study) dengan purposive sampling melibatkan 18 responden. Hasil menunjukkan hubungan sangatkuat berpola positif (r= 0,904) pada nilai NIHSS dan berpola negatif (r= -0,912) pada nilai ESS (p= 1,000; α= 0,05). Tidak adaperbedaan efektifitas penggunaan metode NIHSS dan ESS terhadap pembuatan diagnosa keperawatan yang aktual pada pasienstroke berat fase akut. Sebagai seorang perawat di ruang unit stroke sangatlah penting untuk menguasai pengkajian metode inidalam rangka meningkatkan mutu asuhan keperawatan sehingga mempercepat proses penyembuhan pasien.
Copyrights © 2012