Di Jawa Tengah menurut data statistika sekolah luar biasa tercatat bahwa jumlahpenyandang autismenya adalah sebesar 53 orang. Faktual di lapangan, sekolah maupun rehabilitasiautisme yang ada sampai saat ini menggabungkan autisme yang memiliki karakteristik yangberbeda yaitu gangguan persepsi sensorik hipersensitif dan hiposensitif. Padahal, kebutuhan antarhypersensitive autism dengan hyposensitive autism sangatlah berbeda, yang dalam penangananintegrasi sensoriknya untuk pemberian stimulasi sensoriknya juga berbeda.Oleh sebab itu, dibutuhkan fasilitas rehabilitasi autisme yang terletak di Kota Semarangsebagai ibukota Jawa Tengah yang dapat menyesuaikan kebutuhan autisme yang berkarakteristikhyposensitive sensory. Tempat Rehabilitasi Autisme Hiposensitif adalah sebuah tempat rehabilitasibagi autisme yang didukung dengan desain yang disesuaikan pada kebutuhan autismeberkarakteristik Hyposensitive Sensory. Tempat Rehabilitasi Autisme Hiposensitif denganpendekatan Sensory Design yang diharapkan mempu menjadi wadah bagi penderita autismeHyposensitive Sensory dalam mengembangkan integrasi sensorik dan potensi diri
Copyrights © 2020