Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif, Non Perfoming Financing, Pembiayaan Terhadap Bagi Hasil Tabungan Mudharabah di BPRS Karya Mugi Sentosa

Vecentia Yolanda Rusbandi (Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya)
Anggraeni Rahmasari (Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya)
Abdul Fattah (Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya)

EkoBis: Jurnal Ekonomi & Bisnis
Vol 1, No 2: Desember 2020

Kondisi Keuangan di Indonesia berpengaruh terhadap perbankan. Perkembangan perbankan yang mencengangkan di akhir ini banyak menyimpan masalah. Salah satunya masalah likuiditas yang diderita sebagian besar bank. Kualitas aktiva produktif merupakan rasio antara aktiva produktif yang didiskualifikasikan (APYD) terhadap total aktiva produktif pada sistem bagi hasil. Penelitian yang dilakukan dengan mengambil sampel dari populasi dan  menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan cara peneliti bertemu langsung dengan responden. Dalam penilitian ini pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Data penelitian berasal dari data primer yang berasal langsung dari para responden dengan pengujian data menggunakan pengujian validitas, reliabilitas, dan uji hipotesis. Hasil ini diuji menggunakan SPSS for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan aktiva produktif yang didiskualifikasikan, non perfoming financing, pertumbuhan pembiayaan berpengaruh terhadap bagi hasil produk tabungan mudharabah.