ABSTRAKLatar belakang: Terjadinya gastritis dapat disebabkan oleh pola makan yang tidak baik dan tidak teratur sehingga lambung menjadi sensitif bila asam lambung meningkat. Beberapa jenis makanan yang dapat menyebabkan gastritis yaitu makanan bergas (sawi, kol, kedondong), makanan yang bersantan, makanan yang pedas, asam. Hal ini akan mengakibatkan rasa panas dan nyeri di ulu hati yang disertai dengan mual dan muntah. Pada tahun 2014 pasien yang mengalami gangguan sistem pencernaan di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang berjumlah 127 orang, tahun 2015 berjumlah 169 orang, tahun 2016 berjumlah 147 orang, tahun 2017 berjumlah 124 orang. Tujuan peneliti: Penelitian ini untuk mengetahui Faktor-faktor Berisiko dengan Kejadian Penyakit Gastritis di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Metode penelitian: Penelitian ini mengunakan desian Survey analitik dengan pendekatan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien dengan gangguan Sistem Pencernaan berjumlah 124 orang pada tahun 2017.Besar sampel berjumlah 35 responden yang menderita gastritis. tehnik pengambilan sample yaitu dengan cara Purposive Sampling. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 16-22 Januari 2018. Hasil penelitian: Penelitian ini menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan antara Umur, Jenis kelamin, Pendidikan, Pekerjaan, dengan Kejadian Gastritis di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Dengan p-value umur : 0,627, Jenis Kelamin: 0,884, Pendidikan: 0,407, Pekerjaan: 0,057. Saran: Berdasarkan hasil penelitian diharapkan Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang lebih Sering memberikan penyuluhan tentang pola makan yang baik dan makanan apa saja yang tidak boleh dan boleh dikonsumsi pada pasien dengan Gastritis. Kata Kunci : Umur, Jenis Kelamin, Pendidikan, Pekerjaan, Kejadian Gastritis
Copyrights © 2018