HUMANIS
Volume 12. No.3. September 2015

Flouting And Hedging Maxims In The Democratic Presidential Candidates Debate Between Barack Obama And Hillary Clinton

Meta Damayanti Desak Made (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Sep 2015

Abstract

Artikel ini memfokuskan pada pelanggaran maksim, penggunaan hedges dan juga pembuktian bahwa kedua fenomena tersebut terjadi di dalam suatu debat politik. Data yang digunakan dalam artikel ini adalah debat politik pencalonan presiden dari partai Demokrat. Data yang telah terkumpul dianalisis secara kualitatif, dimana pelanggaran maksim dianalisis dengan menggunakan teori yang dikemukakan oleh Grice. Ada 4 jenis pelanggaran maksim daam prinsip kerjasama ya itu, pelanggaran maksim kualitas, kuantitas, relevan dan sikap. Penggunaan hedges yang berkorelasi dengan maksim dalam prinsip kerjasama dianalisis dengan menggunakan teori yang dikemukakan oleh Brown dan Levinson.  Ada 4 jenis hedges yang berkorelasi dengan maksim yaitu, hedges kualitas, kuantitas, relevan dan sikap. Studi ini menemukan bahwa hedges kualitas merupakan hedges yang paling sering digunakan di dalam debat ini. Hedges kualitas digunakan ketika pembicara tidak sepenuhnya bertanggung jawab atas kebenaran dari ucapan mereka. Dalam hal pelanggaran maksim, di dalam debate ini pelanggaran maksim kuantitas paling banyak ditemukan karena para pembicara memberikan informasi yang lebih atau kurang dari seharusnya. Implikasi yang dtemukan adalah sebagai hasil dari terjadinya pelanggaran maksim.

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

sastra

Publisher

Subject

Arts Humanities

Description

Jurnal online Humanis adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana. Salah satu indikator kualitas perguruan tinggi ialah diukur dari seberapa banyak karya ilmiah yang dihasilkan dan telah dipublikasikan. Penulisan karya ilmiah harus mencerminkan budaya ...