<![CDATA[Revolusi Perancis dipengaruhi tulisan-tulisan romantis selama periode tersebut. Penyair yang berbeda digambarkan isu yang berbeda mengenai revolusi seperti kekejaman Napoleon, penyair melarikan diri ke alam dalam mendapatkan jauh dari dunia nyata dan masalahmasalahnya, korban perang dan berbagai situasi yang realistis lain yang efek dari perang. William Wordsworth dan Samuel Taylor Coleridge adalah dua tokoh utama dari periode romantis dan tulisan-tulisan mereka memiliki dampak yang besar pada masyarakat dan semangat anti - revolusioner. Revolusi Perancis telah mengilhami Wordsworth untuk mengatasi tema demokrasi dan hak asasi manusia dan untuk mempertimbangkan fungsi revolusi sebagai bentuk perubahan. Pada awalnya, Revolusi Perancis didukung oleh penulis karena kesempatan itu tampaknya menawarkan perubahan politik dan sosial. Ketika harapan mereka merasa frustrasi dalam tahun kemudian, Wordsworth menggunakan semangat revolusi untuk membantu mencirikan Filsafat puitisnya. Ada dua teori utama yang diadopsi dalam penelitian ini. Pertama adalah Knickerbocker dan Reninger (1955 : 309 ) yang menyatakan bahwa sebagai langkah pertama dalam memahami puisi, akan sangat membantu untuk membuat parafrase akal polos . Arti dari setiap bagian dari puisi itu membantu untuk menentukan makna seluruh puisi, dan pada gilirannya keseluruhan puisi membantu untuk menentukan arti dari setiap bagian. Dan yang kedua adalah Wellek dan Warrenteori tentang pendekatan biografis dalam hal analisis ekstrinsik, untuk menemukan hubungan antara kehidupan nyata dari para penyair dan cerita ia mengatakan dalam puisinya. Pembahasan penelitian ini difokuskan pada latar belakang sejarah puisi dan menganalisis puisi itu sendiri dengan melihat pesan dalam puisi dan pengalaman Wordsworth.]]>
Copyrights © 2014
